Jumat, 13 Oktober 2017

SOPHIE PARIS TETAP BERKUALITAS DI PENGHUJUNG TAHUN 2017



Shopie Paris adalah perusahaan dan merek fashion. Tidak hanya baju saja yang diproduksi, Sophie Paris juga menjual beragam kebutuhan mode mulai dari tas, dompet, pakaian, sepatu, sandal, jam tangan, ikat pinggang, kacamata, hingga pakaian dalam. Sedangkan kosmetik, sophie paris menyediakan beragam produk seperti make up, perawatan kulit, perawatan tubuh, perawatan rambut, wewangian, kesehatan, peralatan make up dan dompet make up. Awalnya Sophie Paris bernama Shopie Martin. untuk strategi pemasaran produknya, Sophie Martin berubah namanya menjadi Sophie Paris. 
Dulu, awal mulanya,  saya mengira Sophie Martin adalah brand luar negeri. Ternyata Sophie Martin adalah brand Indonesia yang didirikan oleh sepasang suami istri berkebangsaan Perancis. Mereka adalah Bruno Hasson dan Sophie Martin. Dua pasangan ini awalnya bekerja di sebuah perusahaan Perancis di Indonesia. Akan tetapi mereka mempunyai kreatifitas yang tinggi dalam hal merancang tas dan marketing. Produk mereka disenangi oleh teman-temannya dan mendapat respon positif dari orang-orang yang baru mengenal Sophie Martin, sehingga dalam waktu singkat produksinya meningkat ke kancah nasional dan internasional.
Saya mengenal Sophie Martin sejak tahun 2003. Waktu itu saya baru saja lulus SMA. Saya mengenal Sophie Martin dari bibi saya. Sebenarnya dia bukan member Sophie Martin. Dia hanya membantu menjualkan produk Sophie Martin milik adiknya yang sudah menjadi member Sophie Martin. Produk-produk yang bibi tawarkan tidak langsung dikirim dari pusat. Produk tersebut mampir dulu di Semarang, kemudian diambil oleh adik bibi saya dan disalurkan kepada pembeli di Pekalongan. Ketika bibi saya menawarkan produk-produk Sophie Martin, saya tidak langsung tertarik waktu itu. Saya tidak tertarik bukan karena produknya jelek, melainkan karena gaji saya belum cukup untuk membeli produk yang berkualitas. Padahal waktu itu sistem pembayarannya bisa dicicil dalam satu bulan.
Saya baru bisa membeli produk Sopie Martin pada bulan Mei tahun 2017 kemarin. Sophie Martin sudah ganti nama menjadi Sophie Paris. Saya tidak membeli dari bibi saya, melainkan dari teman saya, karena beliau sudah tidak menjual produk Sophie Paris lagi. Teman saya ini juga seperti bibi saya. Dia bukan seorang member, tapi hanya membantu member atasannya menyebarkan produk kepada konsumen. Saya membeli sebuah barang berupa dompet. Niat awal saya membeli dompet itu adalah untuk hadiah calon suami. Saya lihat katalognya dan cocok dengan salah satu dompet Sophie Paris. Kelihatannya bagus dari segi model dan bahannya. Satu minggu kemudian dompet yang saya pesan datang. Calon suami saya suka dengan kualitas barangnya. Berikut detail dompet yang saya beli.

Ini adalah penampakan bagian luarnya. Jahitannya halus. Modelnya stylish dan kasual. Warnanya hitam dan ada tonjolan di bagian sampingnya dengan tulisan abjad besar ALIVE. ALIVE adalah produk terbaru milik Sophie Paris. Jaman bibi saya dulu ketika berjualan produk Sophie Martin, ALIVE belum ada. Saya membeli dompet ini lewat teman saya.
Dompet ALIVE yang saya beli dari teman saya ini banyak sakunya. Ada enam saku untuk kartu-kartu yang berukuran seperti kartu ATM. Lubang sakunya menghadap ke atas. Salah satu sakunya bisa digunakan untuk menyimpan foto.

Di belakang saku kartu ATM ada empat saku yang menghadap ke samping yang bisa digunakan untuk kartu ATM atau kartu yang ukurannya sedikit lebih besar dari kartu ATM. Saya biasanya menyimpan STNK, kwitansi, uang kertas dan nota pada bagian saku ini.
Dompet ini juga ada saku untuk menaruh uang yang bentuknya memanjang. Ruangannya ada dua sehingga memungkinkan untuk menyimpan uang kertas lebih banyak dan tentunya uang tersimpan rapi tanpa harus melipatnya.

 

Ada juga saku yang bisa dipisah dengan induk dompetnya. Letaknya disamping dompet bagian tulisan merek ALIVE. Saya biasanya menggunakan bagian ini untuk menyimpan SIM, karena ada bagian transparannya sehingga memungkinkan SIM terlihat dari luar. Jika ada tilang di jalan, tinggal mengambil bagian dompet ini dan ditunjukkan ke polisi tanpa harus mengambil SIM.


 



Bagian belakang dari posisi ini tidak ada lapisan transparannya. Bagian ini bisa digunakan untuk menyimpan kartu-kartu penting lain.



Menawarkan barang jualan kepada konsumen dengan sistem door to door tidak selalu mulus lho. Bibi dan teman saya sering membawa produk Sophie Paris dan ditawarkan di acara PKK, pengajian remaja dan ibu-ibu. Kadang-kadang wali murid yang mengantar anaknya dan guru-guru di sekolah juga ditawari Sophie Paris oleh bibi saya. Bibi dan teman saya pernah beberapa kali menghadapi pembeli yang molor membayar cicilan sehingga mereka terpaksa meminjamkan uang pribadi untuk setor kepada member atasannya. Pernah beberapa kali produk yang telah sampai di Pekalongan dalam kondisi rusak karena mungkin ketika dalam proses pengiriman barang tertumpuk dengan barang lain, sehingga produk terlambat sampai ke pembeli.
Motivasi bibi dan teman saya menjual produk Sophie Paris adalah untuk menambah penghasilan. Bibi saya adalah seorang guru SD dan TPA. Suaminya adalah seorang penjahit. Untuk menutup kebutuhan sehari-hari bibi saya mencari tambahan gaji dengan berjualan Sophie Paris. Sama dangan tengan teman saya. Dia menjual produk Sophie Paris dengan harapan mendapat tambahan penghasilan karena ia saat ini sedang menyelesaikan studinya di perguruan tinggi.
Walaupun mereka berdua adalah seorang penjual produk Sophie Paris, mereka juga memiliki beberapa produk Sophie Paris seperti tas dan dompet. Mereka juga pernah mendapatkan bonus dari member atasannya atas hasil penjualan mereka. Kadang-kadang mereka juga diajak menghadiri acara Sophie Paris di kota Pekalongan.


Mudah-mudahan ke depannya Sophie Paris memberikan sumbangsih untuk perekonomian Pekalongan.

 Diperpanjang hingga 14 Oktober 2014. Chek www.sophieparis.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TEKS PIDATO ISRA' MI'RAJ

  اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَۃُﷲِ وَبَرَكَاتُهُ إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِينُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوذُ بِاللهِ ...